Wednesday, April 9, 2008

KALKULASI BIAYA PENERBITAN BUKU

Penerbitan buku adalah suatu kegiatan yang dimulai dari mencari naskah hingga diproduksi menjadi barang cetakan dalam bentuk buku.Dalam proses penerbitan buku pada umumnya melibatkan 3 komponen pokok: penulis, penerbit dan percetakan. Ketiga komponen tersebut memiliki fungsi, tugas dan tanggung jawab masing-masing, diterapkan secara terencana sehingga proses penerbitan dapat terlaksana dengan baik.
Penulis bertanggung jawab untuk menulis naskah, penerbit bertanggung jawab untuk mengolah naskah (mengedit, melengkapi ilustrasi, mengoreksi,dan memperbaiki) sampai clean copy, dan percetakan bertanggung jawab untuk memproses naskah clean copy sampai menjadi buku jadi.
Penerbit dalam hal penerbitan buku selain bertugas untuk mengolah naskah sampai clean copy, pada umumnya bertanggung jawab pula untuk mendanai seluruh kegiatan penerbitan mulai dari mencari naskah, menulis naskah, mengolah naskah sampai memproduksinya hingga menjadi buku.
Penulis dalam melaksanakan tugas menyiapkan naskah, memerlukan dana yang tidak kecil, karena dia harus mencari ide, mencari bahan rujukan untuk naskah yang ditulis,mencari ilutrator bilamana perlu, menulis untuk menuangkan idenya ke atas kertas atau mengetik dengan komputer, selanjutnya adalah mencetak coba melalui komputer.
Percetakan dalam pelaksanaan tugasnya,memerlukan dana untuk membeli bahan baku kertas untuk buku, membayar gaji pegawai, membayar listrik, membayar telepon, membayar gedung dan pengadaan tanah, membayar pajak, dan pengadaan mesin produksinya. Secara cepat atau lambat seluruh biaya yang telah dikeluarkan olh perusahhaan dalam menerbitkan buku tersebut secara ekonomis harus dapat dikembalikan. Sehingga kehidupan usaha penerbitan yang telah direncanakan dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan.
BIAYA PENERBITAN BUKU
Kegiatan penerbitan merupakan kegiatan komersial yang bertujuan untuk menjual produk media komunikasi tercetak dalam bentuk buku.
Untuk meperoleh suatu bentuk buku yang telah siap di pakai/dibaca dan dijual ke masyarakat,penerbit harus mencari naskah yang harus berkualitas, memproses naskah agar layak terbit, mendesain naskah menajdi sebuah buku yang secara fisik menarik, memproduksi massal buku, memasarkan buku, selanjutnya mendistribusikan buku ke pembaca.
Seluruh kegiatan penerbitan mulai dari mencari naskah, memproses naskah hingga layak terbit, mendistribusikannya ke pembaca diperlukan suatu pengeluaran biaya. Seluruh biaya penerbitan buku sebagaimana diuraikan di atas menurut Datus C.Smith Jr.(1992) secara garis besar dapat diterapkan mejandi tiga jenis yaitu biaya editorial, produksi, pemasaran dan distribusi. Dari ketiga jenis biaya dia atas apabila dirinci dapat diartikan sebagai berikut* biaya editorial adalah biaya yang harus dikeluarkan untuk memproses naskah hingga clean copy.Naskah clean copy adalah naskah yang telah bebas dari editorial pada umumnya naskah tersebut telah dilengkapi dengan ilustrasinya.
*Biaya produksi adalah biaya yang harus dikeluarkan untuk memproses naskah menjadi barang cetakan/buku. Buku adalah suatu bentuk media komunikasi masa tercetak yang memiliki ukuran tertentu,terdiri dari bebrapa halaman isi berisikan teks dana tau gambar dan diberi sampul/kulit dengan menggunakan desain yang apik.
*Biaya pemasaran dan distribusi adalah biaya yang harus dikeluarkan untuk memasarkan dan mendistribusikan buku kepada konsumen. Buku yang diterbitkan gara bisa sampai ke konsumen harus dipasarkan (dilempar ke pasar) apakah melalui agen,toko buku,koperasi sekolah.Untuk meyampaikan buku dari penerbit ke agen, toko buku atau koperasi sekolah harus didistribusikan dengan baik.
Rangkaian kerja proses penerbitan buku merupakan gambaran nilai biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan penerbitan dalam rangka mewujudkan suatu ide dalam bentuk naskah sampai kepada pembacanya. Sedangkan untuk mewujudkan ide menjadi suatu bahan bacaan dalam bentuk buku tentunya penerbit membtuhkan beberapa komponen pendukung antara lain: tenaga kerja, fasilitas mesin dan peralatan,fasilitas mesin dan peralatan,fasilitas tempat usaha, sumber daya/energi,dan fasilitas lain yang tidak dapat dihindarkan hingga proses penerbitan berjalan dengan baik.
Agar proses penerbitan berjalan dengan lancar, maka fasilitas-fasilitas pendukung itu harus diadakan dengan resiko harus dikeluarkan biaya yang tidak kecil oleh perusahaan. Dan itulah secara ekonomis merupakan pengorbanan yang harus dipertanggungjawabkan dalam menetapkan harga buku jual yang dipasarkan.Biaya merupakan satuan nilai rupiah yang dikeluarkan/dikorbankan oleh perusahhan penerbitan dalam rangka memproses nsakah menjadi buku untuk selanjutnya dapat dijual di pasar.
Tidak banyak berbeda dengan perusahaan-perusahaan non penerbitan, bahwa biaya yang dikeluarkan dalam rangka menerbitkan buku memiliki klasifikasi dan pos-pos biaya sesuai dengan kegiatan utamanya.
Didalam usaha penerbitan pada umumnya menggunakan isitilah penggolongan biaya ada dua,yaitu biaya tetap dan biaya variable.
Biaya tidak tetap adalah biaya yang dikeluarkan secara tidak tetap jumlahnya seiring dengan tinggi rendahnya volume prosduksi, misalnya biaya produksi, biaya listrik, biaya bahan buku, dan biaya lainnya yang setiap saat dapat berubah seiring dengan tingkat perubahan volume produksi. Lebih spesifik lagi dalam suatu perusahaan penerbitan buku,biaya pada umumnya telah diklasifikasikan sebagai berikut;
1.Biaya umum, yaitu biaya yang harus dikeluarkan oleh perusahaan penerbitan secara priodik karena adanya kegiatan penerbitan buku. Yang dimaksud dalam biaya umum adalah gaji pegawai, biaya penyusutan mesin / peralatan, biaya penyusutan gedung, biaya penyusutan fasilitas transportasi, biaya penyusutan fasilitas kantor, asuransi, biaya listrik, biaya telepon, biaya konsumsi pegawai, biaya pemasaran (biaya promosi dan biaya entertainment); biaya distribusi, biaya perawatan gedung, dan fasilitas lain: bunga atas modal, pajak perusahaan, biaya pencarian naskah, biaya penulisan naskah ,dan biaya pengadaan alat tulis kantor
2. Royalti penulis, yaitu kompensasi yang dikeluarkan oleh perusahaan penerbit untuk penulis setiap periode tertentu karena jumlah buku yang secara berkelanjutan laku dijual.
3. Pajak, adalah pajak yang harus dibebankan terhadap harga jual buku yang memang kena pajak.
4. Rabat, adalah kompensasi yang dikeluarkan oleh perusahaan penerbitan untuk penjual buku seperti agen distributor dan toko buku.
PENGERTIAN KALKULASI HARGA BUKU
Kalkulasi dari istilah dalam bahasa Inggris calculation artinya adalah perhitungan. Kalkulasi harga buku adalah proses yang menyangkut pengumpulan,pemilahan, analisis dan perhitungan biaya proses penrbitan yang ahrus dibebankan kedalam harga buku sehingga harga buku merupakan nilai kuantitatif pengorbanan yang telah dilakukan oleh perusahaan ditambah dengan biaya pengembangan perusahaan, keuntungan dan pajak.
PRINSIP-PRISNSIP KALKULASI HARGA BUKU
Dalam menghitung harga jual buku maka beberapa hal yang harus diperhatikan adalah:
Jenis buku yang akan diterbitkan
Nilai pasar buku
Oplah cetak yang diterapkan
Jenis bahan baku isi dan kulit buku
Jenis cetakan, jumlah warna cetakan
Jumlah halaman isi buku
Jenis penjilidan bukunya (lux/biasa)
Ukuran buku yang diproduksi
Masa laku buku yang akan diterbitkan
Trend pasar harga jual buku sejenis
Kualitas materi buku
Kualitas penulis buku
Tingkat persaingan rabat penjualan buku di pasar
Persentase kompensasi royalty
Besar/kecilnya harga produksi di pasar
Tingkat produktifitas karyawan
Tingkat efisiensi kinerja perusahaan
Jumlah dan judul buku yang diterbitkan dalam periode tertentu.
PENTINGNYA METHODE KALKULASI HARGA BUKU
Salah satu faktor yang dapat menentukan tingkat penjualan buku adalah harga jualnya. Harga jual mengandung dua aspek penting yang dapat menggambarkan nilai pengorbanan biaya perusahaan yang harus dikembalikan yaitu: harga jual dan sekaligus harga pokok.
Apabila dari harga jual yang ditetapkan oleh perusahaan dapat mempelancar proses penjualan, maka modal perusahaan untuk menribitkan buku yang dijual untuk dapat kembali dan juga ditambah dengan keuntungan yang diperoleh. Oleh karena itu diperlukan metoda perhitungan yang tepat, artinya metoda perhitungan yang dapat mengakomodir seluruh biaya peenrbitan secara teliti dan rasional. Sehingga metoda perhitungan dapat digunakan sebagai:
Acuan untuk menghitung biaya produksi yang akan dibebankan kepada harga jual buku
Acuan untuk menghitung biaya umum yang harus dibebankan kedalam harga pokok
Acuan untuk menetapkan harga jual buku yang diterbitkan

0 comments: